Kontroversi Legalisasi Judi Online di Indonesia: Antara Pajak dan Etika Sosial

Spread the love

BejaPT – Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyampaikan pendapatnya tentang masalah judi online yang tengah memanas di Indonesia. Dalam rapat kerja dengan Komisi I DPR RI, Budi Arie Setiadi mengungkapkan bahwa banyak pihak telah mengusulkan agar judi online dapat dikenai pajak di Indonesia. Dia juga mencatat bahwa Indonesia adalah satu-satunya negara di ASEAN yang tidak melegalkan judi online, sementara tindakan perjudian ini lintas batas dan bersifat transaksional.

Budi Arie Setiadi menyatakan, “Kita satu-satunya negara di ASEAN yang abu-abu, sementara kejahatan tindakan judi online ini lintas batas, transaksional. Kalau kita begini terus, enggak jelas, negara ASEAN lainnya legal, bagaimana yang ada kita rugi.” Menurutnya, legalisasi dan peraturan pajak terhadap judi online bisa menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan ini.

Namun, ia juga menekankan bahwa posisinya sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika tidak memungkinkannya untuk mengambil keputusan terkait legalisasi judi online. Hal ini menjadi pertimbangan serius karena ada banyak pendapat yang berbeda dalam masyarakat tentang isu ini.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti, juga ikut merespons perdebatan ini. Melalui akun Twitter-nya, Susi mengusulkan agar dibangun kasino sebagai alternatif yang bisa dikenai pajak. Menurutnya, pelanggan kasino umumnya berasal dari kalangan atas, sedangkan judi online lebih banyak diminati oleh masyarakat kalangan bawah. Argumentasinya adalah bahwa legalisasi judi online dapat berdampak negatif pada kelompok ekonomi yang lebih rentan.

Saat ini, Indonesia memiliki undang-undang yang melarang segala bentuk perjudian, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1974 tentang Penertiban Perjudian. Meskipun begitu, isu ini tetap menjadi topik hangat dalam masyarakat, terutama dengan munculnya kemungkinan pajak atas judi online.

Menkominfo menegaskan bahwa pemerintah tidak ingin mempromosikan legalisasi judi online, namun tetap membuka ruang untuk diskusi bersama. Ia juga menekankan bahwa negara serius dalam menangani masalah judi online ini. Debat mengenai legalisasi judi online di Indonesia masih akan terus berlanjut, sementara pemerintah berusaha mencari solusi yang tepat dalam menghadapinya, sekaligus menjaga kesejahteraan masyarakat.