BejaPT – Perusahaan suami Nikita Willy PT Blue Bird Tbk. (BIRD) mencatat kenaikan laba bersih 77,48% menjadi Rp 259,45 miliar pada semester I – 2023 dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 146,18 miliar.Mengutip laporan keuangannya, capaian laba bersih tersebut karena pendapatan yang naik 35,13% menjadi Rp 2,09 triliun dibanding periode sama 2022 sebesar Rp 1,54 triliun.
Rinciannya, pendapatan BIRD ditopang oleh segmen taksi yang berkontribusi Rp 1,57 triliun dan non taksi sebesar Rp 546,95 miliar. Pendapatan itu dikurangi biaya eliminasi sebesar Rp 27,45 miliar.
Seiring dengan kenaikan pendapatan, beban langsung BIRD di paruh pertama tahun ini ikut naik sebesar 28,96% menjadi Rp 1,42 triliun dibanding periode sama tahun sebelumnya sebesar Rp 1,10 triliun.
Sehingga, laba bruto BIRD naik 50,66% menjadi Rp 663,21 miliar dibanding semester I tahun 2022 sebesar Rp 440,18 miliar.
Adapun, kas dan setara kas akhir periode perseroan tercatat turun 9,60% menjadi Rp 941,49 miliar dibanding periode tahun sebelumnya sebesar Rp 1,04 triliun.
Sedangkan total aset BIRD tumbuh menjadi Rp 7,34 triliun hingga 30 Juni 2023, dibanding posisi akhir Desember 2022 sebesar Rp 6,89 triliun. Liabilitas perseroan naik menjadi Rp 1,90 triliun dibanding akhir 2022 sebesar Rp 1,54 triliun. Sedangkan ekuitas naik menjadi Rp 5,43 triliun dibanding Desember 2022 sebesar Rp 5,35 triliun.
Sebagai informasi, Indra Priawan Djokosoetono yang merupakan suami dari Nikita Willy tercatat sebagai salah satu pemegang saham utama BIRD dengan kepemilikan langsung 5,8%.
